Page 26 - Volume 3 Nomor 12, Agustus 2024 | SUARAMIGRAN.com

POJOK BP2MI

BP3MI Sulut Ajak Siswa Cermati

Kesempatan Kerja Luar Negeri

MANADO – BP2MI dan Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) tidak
hanya aktif di Kotamobagu, tetapi juga menjangkau Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Model 1
Manado, Sulawesi Utara, pada Jumat, 2 Agustus 2024, untuk melakukan sosialisasi tentang
penempatan dan pelindungan pekerja migran.

bertransformasi men-
jadi pekerja ahli dengan
sertifikat dan keahlian
bahasa asing. Misalnya,
di Jepang dan Korea, gaji
berkisar antara 20-30
juta, sementara di Jer-
man, sektor keperawatan
dapat memberikan gaji
hingga 40 juta,” tambah
Hendra.
Hendra juga menye-
butkan bahwa HRD-Ko-
rea telah melakukan pen-
jajakan dan sosialisasi
di Sulut untuk mengisi
lowongan pekerjaan di
Korea Selatan. “Ini meru-
pakan peluang besar
bagi lulusan di Manado,”
ujarnya.
Sebar Informasi Peluang Kerja Dengan Gaji Puluhan Juta, BP3MI Sulawesi Utara Sosialisasi di Madrasah Ia mengingatkan pen-
Aliyah Negeri Model 1 Manado. (instagram @bennybranirhamdani) tingnya berhati-hati ter-
hadap calo yang mena-
Kepala BP3MI Su- Hendra menekankan menunjukkan bahwa pe- warkan keberangkatan
lut, Hendra Makalalag, bahwa BP2MI modern luang kerja di luar negeri cepat tanpa dokumen
menyampaikan materi hadir sebagai perwakilan adalah alternatif yang lengkap. Bekerja ke luar
yang jelas mengenai negara untuk merumus- viable,” ungkap Hendra. negeri secara resmi ha-
Pekerja Migran Indonesia kan dan mengimplemen- Hendra menyebutkan rus melalui BP2MI, BP-
dan peran BP2MI di hada- tasikan kebijakan yang bahwa rasio pendaftar 3MI Sulawesi Utara, atau
pan ratusan siswa-siswi. mendukung pekerja dan penerimaan sebagai Disnaker setempat. Hen-
Ia menguraikan sejarah migran. Peran BP2MI kini PNS masih kecil, sehingga dra juga memperingat-
dan evolusi perlindungan tidak hanya menangani kerja di luar negeri bisa kan mengenai bujukan
pekerja migran dari masa masalah fisik atau menjadi pilihan karir rayuan untuk bekerja di
kolonial hingga saat ini. mental para pekerja bagi siswa-siswi. Negara Kamboja, yang sering
“Sejak era kolonial, migran, tetapi juga ber- berkembang, termasuk berujung pada kekerasan
pekerja migran Indonesia fokus pada kebijakan Korea Selatan dan Jepang, dan eksploitasi.
telah bekerja di luar negeri. yang menguntungkan. menawarkan peluang “Untuk keamanan,
Namun, pada masa itu “Dengan semakin kerja yang mengun- pastikan Anda bekerja
belum ada lembaga yang berkembangnya popu- tungkan. melalui jalur resmi dan
menangani masalah ini lasi usia produktif di Su- “Pekerja migran In- jangan terpengaruh oleh
secara khusus,” jelas Hendra lawesi Utara, sementara donesia, yang dulu dike- tawaran calo,” tutup
kepada siswa-siswi MAN lapangan kerja masih nal sebagai Tenaga Kerja Hendra. (*)
Model 1. terbatas, BP2MI ingin Indonesia (TKI), kini telah Editor: Amrain Razak

24 Volume 3 Nomor 12, Agustus 2024