Page 18 - Volume 3 Nomor 10, Juni 2024 | SUARAMIGRAN.com
P. 18
LAPORAN UTAMA
Penumpukan ini dise-
babkan oleh ketentuan
kepabeanan impor dan ekspor
yang berlaku. “Barang-barang
ini sudah sekitar lima hingga
enam bulan tertahan di gu-
dang,” ungkap Benny di Sema-
rang, Rabu.
Benny menjelaskan bahwa
barang-barang tersebut ter-
tahan akibat Peraturan Ment-
eri Perdagangan (Permendag)
Nomor 36 Tahun 2023 yang
berlaku saat barang-barang
tersebut dikirim.
Contohnya, di gudang PT
Trans Benua Logistik Sema-
rang masih terdapat sekitar
4.620 kardus barang kiriman
PMI yang tertahan. Meski
aturan tersebut telah direvisi,
masih ada ribuan barang yang
belum bisa dikeluarkan karena
masuk ke Indonesia saat atur-
an sebelumnya masih berlaku.
“Seharusnya barang-ba-
rang ini dikeluarkan, selama
hasil pemeriksaan bea cukai
menunjukkan barang-barang CARI SOLUSI
tersebut bukan termasuk da-
lam kategori jalur merah atau
barang yang dilarang,” tam- BARANG PMI
bahnya.
Penumpukan barang kiri-
man ini juga berdampak pada YANG TERTAHAN
operasional perusahaan jasa
titipan. Gudang-gudang mer-
eka tidak bisa dimanfaatkan
untuk kiriman lainnya karena Kepala BP2MI Temui
penuh dengan barang-barang
tertahan. Wantimpres
Bhanu Brihawan, Direktur
PT Trans Benua Logistik, men-
yatakan bahwa ada 4.620 kar- JAKARTA – Kepala Badan Pelindungan Peker-
dus barang kiriman PMI yang
masih tersimpan di gudang- ja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani,
nya sejak tahun lalu. Namun, menyatakan perlunya kebijakan khusus untuk
perusahaannya tidak mene-
tapkan biaya tambahan untuk menyelesaikan masalah barang kiriman Pekerja
penyimpanan barang-barang Migran Indonesia (PMI) yang masih tertahan.
tersebut meskipun telah lama
tertahan.
“Barang kiriman PMI Pernyataan ini disampaikan setelah ia mengadakan per-
ini bukan termasuk barang temuan dengan Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres).
komersial. Isinya bervariasi, Benny Rhamdani, ditemui usai acara pelepasan penempatan
mulai dari pakaian, alat masak, PMI ke Korea Selatan di Jakarta pada hari Senin, mengungkap-
mainan, hingga alat elektron- kan bahwa dalam pertemuannya dengan Wantimpres, ia men-
ik,” jelas Bhanu.*** jelaskan bahwa banyak barang milik PMI yang masih tertahan
Editor: Amrullah
16 Volume 3 Nomor 10, Juni 2024