SM, JAKARTA – Dalam sambutannya Ketua Umum (Ketum) Perkumpulan Pengusaha Penempatan Migran Indonesia (Perpemindo), H. Herry Darman secara terbuka, Sabtu (2/10/2021) di Wonosobo menyampaikan sikapnya mencium tangan Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani.
“Sempat ada perbedaan pendapat dan saya secara terbuka mengaku telah berlebihan. Saya salah, dan wajib meminta maaf. Saya mencium tangan Pak Benny Rhamdani. Beliau sebagai Kepala BP2MI adalah orang tua kita,” kata Herry yang disaksikan sejumlah Deputi dan Direktur BP2MI.
Aktivis yang dikenal tegas, membela kepentingan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) dan PMI itu mengaku perjuangan Benny Rhamdani layak mendapat dukungan luas dari P3MI. Herry juga menyebutkan Perpemindo akan berada di depan membantu BP2MI dalam tugas edukasi dan sosialisasi.
“BP2MI itu orang tua kita yang disimbolisasi dari Kepala Badan, Pak Benny dalam hal ini. Sehingga jika kita berkomitmen untuk kerja sinergi, berjuang untuk nasib CPMI dan PMI. Teman-teman pengurus maupun anggota Perpemindo saya instruksikan untuk selalu mendukung program BP2MI,” ujar Herry.
Sekedar diketahui, kegiatan ini dihadiri Deputi Bidang Penempatan dan Pelindungan Kawasan Eropa dan Timur Tengah, BP2MI, Irjen Pol. Achmad Kartiko. Deputi Bidang Penempatan Dan Pelindungan Kawasan Asia Dan Afrika, Agustinus Gatot Hermawan.
Hadir pula Tenaga Profesional Kepala BP2MI, Aznil Tan, Direktur Penempatan Nonpemerintah Kawasan Asia dan Afrika, Devriel Sogia. Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ahnas dan Direktur Penempatan Nonpemerintah Kawasan Eropa Dan Timur Tengah, Mocharom Ashadi dan sejumlah pejabat BP2MI lainnya.
Perpemindo juga bertekat bulat mendukung BP2MI dalam urusan penempatan dan Pelindungan PMI. Ketum juga berharap agar proses mengembangkan struktur Perpemindo di daerah-daerah BP2MI Pusat dapat menyampaikan ke UPT agar tetap membangun hubungan baik dengan Perpemindo. (*/Redaksi)